Pagi kedua di pulau void.
Rendi terbangun dengan tubuh menggigil. Pakaian anak kecil yang ia kenakan sudah kotor dan compang-camping. Tapi rasa lapar dan ancaman makhluk liar membuatnya tetap bergerak.
> [Status Pengguna: Rendi]
Level: 1
Energi Jiwa: 3/10
Skill:
– Analisis Dasar (Lv.1): Memindai objek atau makhluk tingkat rendah.
Misi Aktif: Bertahan Hidup (Hari ke-2 dari 7)
Ia mulai memanfaatkan skill analisisnya. Ia memindai semak, buah, bahkan batu.
> [Objek: Batu Energi Rendah | Kegunaan: Tidak diketahui | Efek Samping: Minimal]
Rendi menyimpan beberapa batu itu, berjaga-jaga. Mungkin nanti akan berguna.
Siang itu, saat mencari air, ia tiba-tiba mendengar suara.
"...Tolong…"
Refleks, ia bersembunyi di balik akar pohon besar. Ia memindai ke arah suara.
> [Objek Terdeteksi: Manusia]
[Jenis Kelamin: Perempuan | Usia Perkiraan: 12 Tahun | Status: Luka Ringan | Bahaya: Rendah]
"Ada orang lain?" Rendi melangkah pelan.
Ia menemukan gadis itu tergeletak di pinggir kolam berwarna ungu muda. Rambut panjang perak kusut, wajah pucat, dan pakaiannya sobek di beberapa bagian. Ia menggigil, tubuhnya luka dan memar.
"Hey! Kau masih hidup?" tanya Rendi cepat, menghampiri.
Gadis itu membuka mata perlahan. Mata biru lembut menatapnya. "Kau… siapa…?"
"Aku Rendi. Aku… juga terjebak di sini."
Gadis itu berusaha duduk. "Aku… Layla. Aku tidak tahu kenapa aku di sini. Tiba-tiba semuanya gelap… lalu aku terbangun di tempat ini."
Rendi tahu ia tidak bisa membiarkan Layla sendirian. Mereka berdua adalah anak-anak di tubuh lemah, di pulau yang tidak bersahabat.
Ia memapah Layla ke tempat persembunyiannya semalam. Memberi sedikit buah dan air hasil tampungan embun.
> [Misi Tambahan Didapatkan]
[Judul: Penjaga Pertama]
Deskripsi: Bantu penyintas lain bertahan hidup selama 3 hari.
Hadiah: Skill Pasif "Insting Bertahan"
"Jadi… ini bukan mimpi, ya?" tanya Layla sambil menggigit buah.
"Bukan," Rendi tersenyum getir. "Tapi selama kita hidup… kita masih bisa bertarung."
Hari itu, mereka berbagi cerita. Rendi tidak langsung bilang bahwa ia adalah jiwa orang dewasa yang bereinkarnasi—tapi Layla tahu, ada yang berbeda dari cara Rendi berbicara. Lebih dewasa. Lebih tenang.
Dan malam itu, ketika makhluk void kembali muncul—Rendi berdiri di depan Layla.
> [Mode Bertahan Aktif]
[Peringatan: Makhluk Void Lv.3 Mendekat]
Dia tahu… kini ia tidak hanya bertarung demi dirinya sendiri.